QPE

QPE

Jumat, 25 Juli 2014

Seperempat Abad

Assalamu'alaikum! ^^

          Kali ini mau cerita tentang hari lahir seseorang di mana beliau adalah orang yang sangat berarti di hidup penulis. ((( PENULIS ))) *maaf baru bikin skripsi jadi masih kebawa suasana*

Tepatnya Senin, 14 Juli 2014 lalu ada seorang pria yang genap berusia 25 tahun ('genap' tapi kok angkanya 'ganjil'). Whoah, seperempat abad! Lumayan lama ya beliau sudah menghirup O2 di bumi ini. Kira-kira, pencapaian di masa muda apa saja yang telah beliau raih??

          Syuman Adji Kusuma.
Itulah nama pria tersebut. Setelah 25 tahun hidup dan banyak makan asam garam kehidupan, pengalaman demi pengalaman telah dilaluinya. Salah satu pengalaman tersebut adalah beliau telah berhasil meminang satu-satunya (ini menurut narsum yaa) gadis yang merupakan cinta pertama sejak SMP. *ahem* He said that his wedding on November 8th, 2013 was one of life achievement for him.

Jumat, 11 Juli 2014

(Datang Bulan) Ramadhan

Alhamdulillah sekarang sedang memasuki Ramadhan 1435 H.

Seneng deh soalnya ini ramadhan pertama di Jakarta....sebagai pasangan suami istri ^^
Mulai dari tarawih berjama'ah di masjid, menyiapkan sahur untuk suami, sampai ngabuburit belanja ke pasar.
Menentukan menu berbuka.
Berburu kurma.
Oh ya, dengan ini kepala keluarga di rumah resmi diangkat sebagai: Koor. Divisi Takjil.
Tugasnya adalah memastikan segala kebutuhan untuk takjil tersedia dengan sempurna.

Ramadhan hari pertama berjalan lancar.
Sampai menginjak Ramadhan hari ke-2, tadaaaaa, ada tamu bulanan.
Ya, datang bulan.
Sempet kecewa karena lagi menikmati banget ramadhan hari pertama.

Tapi yaudah sih. Toh sekarang udah shaum lagi.
Melakukan aktivitas bersama lagi.
Mengakhirkan sahur--bahkan sampai 2 menit sebelum adzan shubuh kami baru sahur. *oke, ini karena telat bangun*
Menyegarakan berbuka. Membatalkan dengan segigit kurma.
Lalu dipimpin berdo'a oleh suami untuk diberikan ampunan dan keselamatan selama menjalani rumah tangga.

Ini salah satu nikmat ramadhan.
Sama-sama saling mengingatkan jika khilaf, sama-sama saling menyemangati untuk berbuat kebaikan.

Semoga kebersamaan ini akan terus ada di Ramadhan berikutnya.

Baiklah, selamat menunaikan ibadah shaum dan lebih giat beribadah ^^
Salam,
QS.

Selasa, 08 Juli 2014

Rumah Tangga itu...

8 November 2013


Dia yang menyukai cabai tanjung,
     dan dia yang menggemari cengek domba.


Dia yang cuci muka, gosok gigi, lalu sabunan,
     dan dia yang kebalikannya.


Dia yang tidur ketika dalam perjalanan,
     dan dia yang tetap terjaga.


Dia yang mencintai kebersihan,
     dan dia yang mementingkan kerapihan.


Dia yang menyeruput sirup perisa fruit punch,
     dan dia yang menyesap sirup perisa cocopandan.


Dia yang melakukan tilawah Qur'an,
     dan dia yang melakukan tadabur Qur'an.




Rumah tangga itu terdiri dari dia dan dia.
Mengukuhkan janji setia di hadapan-Nya dan mahkluk-Nya.
Ragam perbedaan bergulir di tiap harinya.
Namun kasih sayang tetap dan akan selalu ada. Insya Allah.



QPE

Senin, 07 Juli 2014

He loves my tanned-skin.

Sometimes it's annoyingly funny when someone insult my dark-skin.
"Your skin is like a colour of coffee!"
Nah, I do love coffee.
I'm a human-being with lotsa flaws.
And if having a dark-skin is one of a flaw, well, it's ohkay.
I won't badmouthing human body, I promise.
Here's the deal: People badmouthing me, I'm here, gonna blogging about it.

Another reason is,
as long as hubby loves every inch of me, my dark-skin is not a thing.
Besides, I didn't find having a dark-skin means you're not a human.
I won't force people to love me.
I have it from my hubby, my family, my friends.
"You say your hubby loves you? Yes he does because he is obviously your hubby!"
Indeed. He's the only one who could judging me anything he wants.
He knows every flaws of me.
And the fact is, he never do that.
Love gonna beats loathe.

Whoever you are, your body is yours.
Love your own body is more than enough.
If there's someone who keep insulting your body,
always remember this:
"People has their own problem."
So mind ours, not theirs.


Have a good day! ^^
QPE


Alhamdulillah, he loves my tanned-skin :)

Untuk mereka yang tak melihat air mataku...

Beberapa mengungkapkan kesedihan melalui tulisan,
bukan tangisan.


Beberapa menganggap tangisan sebagai kekurangan,
penghalang pikiran.




Beberapa menunda tangisan,
sebagai upaya ketegaran.




Beberapa menyembunyikan tangisan,
untuk ketenangan.





QPE